lanjutan perkembangan komputer

| Sabtu, 12 September 2015

Lanjutan

B. Perkembangan generasi komputer setelah 1940

1. Komputer generasi pertama (1940-1959)

Komputer generasi pertama ini menggunakan tabung vacum untuk memproses dan menyimpan data. Alat ini cepat panas dan mudah tebakar oleh karena itu beribu-ribu tabung vacum di perlukan untuk menjalankan operasi keseluruhan komputer, alat ini juga memrlukan tenaga elektrik yang menyebabkan gangguan elektrik disertakan komputer generasi pertama ini 100% elektrik di kawasan sekitarnya.

2. Komputer generasi kedua (1959-1964)

Pada tahun 1948 penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tabung vakum di televis, radio dan komputer. Akibatnya ukuran mesin-mesin elektrik bekurang drastis. Transistor mulai digunakan dalam komputer mulai pada tahun 1956.

3. Komputer generasi ketiga (1964-Awal 80 an)

Walauoun transistor banyak mengungguli tabung vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bangian internal komputer. Batu kuarsa ( quart rock ) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insyinyur di Texas instument, mengembangkan sirkut terintegrasi (IC: integrated Circuit) di tahun 1958.

4. Komputer generasi keempat ( awal 80-an )

Setelah IC tujuan pembangunan menjadi lebih jelas mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an Very Large Scale Integration ( ULSI ) memuat sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an Very Large Scale Integration ( VLSI ) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal. Ultra Large Scale Intergration (UlSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan.

edit

Anisa Puji Lestari